kata yang akan selalu menandakan , isyaratkan isi hati ini
yang belum bisa memilih
kata yang akan selalu menemani..
kata yang ungkapkan begitu banyaknya pikir ini
namun tak mampu terlontar lewat lisanku
kata ini, hanya untuknya,
tentang dirinya,
untuk dirinya...
Minggu, 24 April 2011
Jumat, 22 April 2011
malaikat kepalsuan
janji manismu yang slalu indah
kata manis bak madu
ternyata kau hanya seorang
yang membuat seutas cinta kepalsuan
kau telah membunuh cinta ini
kau hanyalah seorang parasit yang menyamar jadi malaikatku
jahat..
jahat..
hanya kata ini untukmu !
by Sigit
kata manis bak madu
ternyata kau hanya seorang
yang membuat seutas cinta kepalsuan
kau telah membunuh cinta ini
kau hanyalah seorang parasit yang menyamar jadi malaikatku
jahat..
jahat..
hanya kata ini untukmu !
by Sigit
sajak hati
beribu puisi tlah ku tulis untuk alam ini
beribu pantun yang ku buat untuk negeri ini
apakah ada satu sajak untukku?
setiap ku melihatmu ku ingin kau mengisi sajak yang kosong ini
tapi kau hanya hinggap bak kupu-kupu
hanya hisap maduku
kau telah membuat sajak hati ini hancur
apa ini salahku?
by: Sigit
beribu pantun yang ku buat untuk negeri ini
apakah ada satu sajak untukku?
setiap ku melihatmu ku ingin kau mengisi sajak yang kosong ini
tapi kau hanya hinggap bak kupu-kupu
hanya hisap maduku
kau telah membuat sajak hati ini hancur
apa ini salahku?
by: Sigit
sajak bisu
bicarakan pada langit
semua isi hatimu
bicarakan pada bumi
semua tingkah lakumu
bicarakan pada bintang
semua harapanmu
sajak sajak ini kuungkapkan
dalam kesunyian, dalam keheningan
semua hening...
lalu pada siapa lagi ku bercerita
jika tidak dalam heningku
pada Tuhanku?
lalu siapa yang akan menjawab
semua ceritaku ini?
lagi lagi hening yang ku dapat
tak ada cerita...
semua isi hatimu
bicarakan pada bumi
semua tingkah lakumu
bicarakan pada bintang
semua harapanmu
sajak sajak ini kuungkapkan
dalam kesunyian, dalam keheningan
semua hening...
lalu pada siapa lagi ku bercerita
jika tidak dalam heningku
pada Tuhanku?
lalu siapa yang akan menjawab
semua ceritaku ini?
lagi lagi hening yang ku dapat
tak ada cerita...
Sabtu, 16 April 2011
tak ada salah
tak ada salah
bila ku ucapkan rasa
tak ada benar
bila ku ucapkan cinta
salahkah?
tidak.
benarkah?
tidak
rasa tak ada benar tak ada salah
karna rasa tak berpihak, tak memihak
karna rasa hanya satu, untuk yang dituju..
jangan disalahkan
jangan dibenarkan
jika rasa jadi sebab
tak kan ada yangg didapat
bila ku ucapkan rasa
tak ada benar
bila ku ucapkan cinta
salahkah?
tidak.
benarkah?
tidak
rasa tak ada benar tak ada salah
karna rasa tak berpihak, tak memihak
karna rasa hanya satu, untuk yang dituju..
jangan disalahkan
jangan dibenarkan
jika rasa jadi sebab
tak kan ada yangg didapat
Minggu, 10 April 2011
inilah keadaan :)
ketika hilang sudah dari pandangan, ku tau mungkin tak kan bisa ku kejar lagi..
namun, ntah terbisikkan dri hati kecil ini, ku bertahan.
ku rawat rasa ini hanya untuknya..
ingin ku lepas, namun hati tak tega..
ingin terus ku pendam, akankah berbuah manis?
terus saja arus rasa mengalir deras, akankah ku bisa bendung?
inilah keadaanku :)
yang entah menanti entah menghilangkannya..
ku hanya bisa berpegang pada tonggak waktu..
dan ku bersimpuh dengan kerendahan hati
demi rasa ini..
namun, ntah terbisikkan dri hati kecil ini, ku bertahan.
ku rawat rasa ini hanya untuknya..
ingin ku lepas, namun hati tak tega..
ingin terus ku pendam, akankah berbuah manis?
terus saja arus rasa mengalir deras, akankah ku bisa bendung?
inilah keadaanku :)
yang entah menanti entah menghilangkannya..
ku hanya bisa berpegang pada tonggak waktu..
dan ku bersimpuh dengan kerendahan hati
demi rasa ini..
Sabtu, 09 April 2011
bicara
bicara
tak hanya sekedar mengurai kata
tak hanya sekedar keluarkan kata,
percuma bila tak mengerti
percuma bila tak pahami
bicara
tanpanya, kau tak mengerti
tanpanya, kau tak pahami
tanpanya kau tak rasakan,
tak tahu betapa pentingnya bicara
tak hanya sekedar mengurai kata
tak hanya sekedar keluarkan kata,
percuma bila tak mengerti
percuma bila tak pahami
bicara
tanpanya, kau tak mengerti
tanpanya, kau tak pahami
tanpanya kau tak rasakan,
tak tahu betapa pentingnya bicara
Konsep " bermanfaatlah sedini mungkin"
yup.. kalo mau mencerna konsep yang menjadi judul di atas...
ya bagus sihh, sejak kecil, bermanfaat bagi sekitar.
cuma, kadang ini jadi salah kaprah diartikan masyarakat luas. kok bisa?
kadang orang berpikir, kalo bisa bermanfaat dari kecil, harus punya modal yang cukup, yaitu pendidikan sejak dini..
lhaaaa.. ini nih, kadang orang tua terpacu kepada hal yang bersifat akademik itu, dan terkadang pula, tidak sesuai dengan kondisi psikologi si anak..
misalnya nih, anak diajar berhitung pada umur 3 tahun. wow.. memang, mungkin itu akan mengembangkan kognisinya, tapi bila tidak diimbangi dengan kebutuhan umurnya, bahwa masa anak adalah masa bermain, maka tidak akan menjadikan anak pribadi yang baik, secara emosi..
bahkan sekarang, kurikulum pendidikan formal di Indonesia, mendukung sekali adanya konsep itu, dan menjadi salah kaprah juga. adudududuuuuh.... tambah parah dong.
pikirkan, kita berhasil mencetak pribadi yang unggul, secara intelektual, katakan seperti itu, tetapi tidak secara manajemen emosi,spiritual dan psikologis . bisa-bisa banyak orang tambah stres !
tambah penuh dong rumah sakit jiwa.. hahahha
bagaimana bila kita berusaha mencerna konsep ini, bahwa bermanfaat sedini mungkin, namun kita pertimbangkan kebutuhan anak yang lain.sesuaikan dengan umurnya, sesuaikan dengan perkembangannya.
ingat ! lihatlah keunikan, dan nilai positif dari si anak, bukan tuntutan-tuntutan saja yang harus diberikan..
amati bakat dan kemampuan, lalu bantu kembangkan supaya bisa bermanfaat :)
bukankah itu lebih baik?
ya bagus sihh, sejak kecil, bermanfaat bagi sekitar.
cuma, kadang ini jadi salah kaprah diartikan masyarakat luas. kok bisa?
kadang orang berpikir, kalo bisa bermanfaat dari kecil, harus punya modal yang cukup, yaitu pendidikan sejak dini..
lhaaaa.. ini nih, kadang orang tua terpacu kepada hal yang bersifat akademik itu, dan terkadang pula, tidak sesuai dengan kondisi psikologi si anak..
misalnya nih, anak diajar berhitung pada umur 3 tahun. wow.. memang, mungkin itu akan mengembangkan kognisinya, tapi bila tidak diimbangi dengan kebutuhan umurnya, bahwa masa anak adalah masa bermain, maka tidak akan menjadikan anak pribadi yang baik, secara emosi..
bahkan sekarang, kurikulum pendidikan formal di Indonesia, mendukung sekali adanya konsep itu, dan menjadi salah kaprah juga. adudududuuuuh.... tambah parah dong.
pikirkan, kita berhasil mencetak pribadi yang unggul, secara intelektual, katakan seperti itu, tetapi tidak secara manajemen emosi,spiritual dan psikologis . bisa-bisa banyak orang tambah stres !
tambah penuh dong rumah sakit jiwa.. hahahha
bagaimana bila kita berusaha mencerna konsep ini, bahwa bermanfaat sedini mungkin, namun kita pertimbangkan kebutuhan anak yang lain.sesuaikan dengan umurnya, sesuaikan dengan perkembangannya.
ingat ! lihatlah keunikan, dan nilai positif dari si anak, bukan tuntutan-tuntutan saja yang harus diberikan..
amati bakat dan kemampuan, lalu bantu kembangkan supaya bisa bermanfaat :)
bukankah itu lebih baik?
Langganan:
Postingan (Atom)