Minggu, 16 Juni 2013

comfort zone

hai hai selamat malam semua....saya sedang berpikir tentang satu topik menarik, seputar comfort zone, atau biasa dikenal dengan zona nyaman..pasti banyak yang udah familiar dengan istilah ini.. tapi sebenarnya apa itu?

Zona Nyaman(comfort zone) adalah sebuah kondisi perilaku dimana seseorang bekerja dalam sebuah kondisi netral tanpa kecemasan, dengan hanya menggunakan seperangkat perilaku terbatas yang dipunyai untuk mencapai sebuah level kinerja yang menetap dan umumnya tanpa disertai adanya risiko” (Alasdair A. K. White “From Comfort Zone to Performance Management”).nah, kita sebagai manusia hendaknya selalu aktif, dan pasti akan mengalami proses belajar. nah, proses belajar sangat menentukan terbentuknya zona nyaman kamu..tapi terkadang ada beberapa orang yang mereka belajar, tetapi tidak mengalami perubahan akibat proses belajar. mengapa?? bisa jadi karena mereka terlanjur nyaman berada di dalam zona mereka, sehingga mereka akan terhindar dari stres yang berlebih.pada hakikatnya manusia memang cenderung untuk selalu berusaha mengurangi tegangan dan stres yang mereka alami dari stresor dari luar.

for your information.. proses adaptasi membutuhkan proses belajar, dan ketika ingin belajar, mereka harus memberikan perilaku berbeda dari biasanya, dan pasti itu akan keluar dari zona nyamannya.

setiap orang mempunyai zona nyaman yang berbeda. tapi apakah selamanya mereka bisa tetap dalam zona nyaman? jika mereka tetap disana, apa bisa mereka bertahan dalam lingkungan yang berbeda tiap sepersekian detik?

bagaimana dengan orang yang terlalu 'nyaman'? wah, mungkin bisa kesulitan mengalami adaptasi pada lingkungan yang selalu berubah.. mungkin bisa terjadi kecemasan berlebih pada dirinya.

ketika seseorang tidak bisa beradaptasi pada lingkungan, apa jadinya? akankah tergerus dengan sendirinya?

ibarat karet yang didinginkan dengan suhu tinggi, bisa mengeras dan akhirnya pecah/rusak. jika ia tidak bisa beradaptasi, mungkin ia akan hancur dengan sendirinya.

Selasa, 04 Juni 2013

kurikulum oh kurikulum, jadikan mereka kelinci percobaan

hahahha akhirnya muncul lagi kurikulum baru,yang dikeluarkan yaitu kurikulum 2013.. baru aja disahkan ..
tapi tetap menjadi kontroversial..

padahal udah ditentang sama beberapa partai (?), tapi tetap saja disahkan. seolah-olah terlalu terburu-buru untuk mengaplikasikannya..apa sudah di pikirkan matang-matang?

kurikulum , merupakan suatu perangkat program pendidikan,rancangan pembelajaran untuk siswa selama satu periode pendidikan yang bertujuan untuk mengarahkan pendidikan sesuai dengan arah dan tujuan dalam kegiatan pembelajaran secara menyeluruh.

ketika kurikulum dibuat, tentu saja penting untuk sekolah, dan guru supaya mampu mencapai kompetensi yang diinginkan. tapi apa jadinya jika kurikulum dibuat namun tidak digodog secara matang? tentu saja bisa banyak akibat yang akan ditimbulkan, baik untuk sistem, dan otomatis, berefek hingga siswa itu sendiri, karena tujuannya untuk siswa.

banyak kelebihan dan kekurangan dari kurikulum ini, namun alangkah baiknya perlu benar-benar ditinjau ulang secara menyeluruh, karena banyak sekali faktor yang akan berpengaruh didalamnya, dan berpengaruh pada output program ini.

tolonglah, sudah cukup dengan berbagai macam "percobaan" kurikulum yang telah diterapkan bagi siswa selama ini. jangan jadikan kami, generasi muda kalian, kelinci percobaan kalian...


Senin, 03 Juni 2013

kebebasan beragama, positif kah?

baru dapat pelajaran yang banyaaak sekali dari dosen :) well, he is great lecturer. banyaak informasi yang bisa didapat hehehe
well... sekarang seputar kerukunan antar beragama... semua sudah tau lah, arti kerukunan beragama..tapi terkadang, isu ini sangat rentan akan penyalahgunaan. why? anggap saja ketika semua rukun, baik, salah satu pihak akan berusaha 'mendominasi' situasi yang rukun itu. nah, anggap saja begitu.

kerukunan memang tak lepas dari adanya toleransi. tetapi, toleransi tetap ada batasnya :)
jika toleransi berlebihan, ya itu tadi, jika ada pihak yang ingin menyalahgunakan kesempatan itu, wah bisa terjadi konflik.

ada isu mengenai kebebasan beragama. wah, memang benar sesuai UUD 1945 pasal 29, setiap orang memang berhak menentukan keyakinan mereka sendiri. tapi tetap perlu adanya suatu aturan yang mengikat. mengapa? supaya tidak ada kesalahpahaman dari arti 'kebebasan beragama'.

kebebasan ini jika terlalu dibiarkan, malah bisa menimbulkan banyak kejahatan. bayangkan saja, jika kebebasan beragama benar-benar bebas, bisa banyak orang yang mengaku nabi, tuhan, dan bisa berakibat fatal..

mungkin memang butuh kerukunan saja .. bukan kebebasan..
asal tidak menimbulkan konflik, toh tidak akan melanggar HAM :)